Di dalam buku kas terdapat pencatatan pemasukan dan pengeluaran kas yang nantinya akan dicatat ke sebuah jurnal. Mengutip buku Ekonomi Jilid III Untuk SMA dan MA Kelas XII tulisan Alam S (2007), jurnal penerimaan kas adalah jurnal khusus untuk mencatat transaksi penerimaan uang dari sumber manapun.Dengan kata lain, jurnal penerimaan kas berisi catatan semua uang yang masuk ke dalam bisnis.

Surplus/Defisit adalah selisih lebih/kurang antara pendapatan dan belanja selama 1 (satu) periode pelaporan. Dalam hal jumlah kiriman uang dan/atau pemindahbukuan uang masuk dan jumlah kiriman uang dan/atau pemindahbukuan uang keluar selama 1 (satu) tahun anggaran tertentu tidak sama, maka laporan keuangan harus dikoreksi sebesar perbedaan

Setiap pihak yang tidak memiliki izin dan persetujuan dari BI akan didenda 10% dari seluruh uang kertas asing yang dibawa (maks. Rp 300 juta). Badan Berizin yang membawa uang kertas asing melebihi nilai yang disetujui BI akan didenda 10% dari selisih uang kertas yang dibawa dengan nilai yang disetujui (maks. Rp 300 juta). KETENTUAN
Dalam buku folio satu halaman ini terdapat 5 unsur yang tidak boleh untuk dilewatkan, yaitu: Kolom pertama untuk mengisi dengan tanggal. Kolom kedua untuk mengisi keterangan terkait masuk atau keluarnya arus dana kas. Kolom ketiga untuk mengisi dengan nomor urat bukti kas pemasukan dan juga bukti kas pengeluaran.
Menurut laman investopedia istilah cash flow mengacu pada jumlah bersih kas atau setara kas yang masuk dan keluar dari perusahaan. Kas yang diterima mewakili arus masuk, sementara uang yang dibelanjakan adalah arus keluar. Cash flow adalah aliran uang tunai perusahaan. jubRX1T.
  • 688utgjsho.pages.dev/297
  • 688utgjsho.pages.dev/276
  • 688utgjsho.pages.dev/172
  • 688utgjsho.pages.dev/265
  • 688utgjsho.pages.dev/332
  • 688utgjsho.pages.dev/158
  • 688utgjsho.pages.dev/339
  • 688utgjsho.pages.dev/195
  • 688utgjsho.pages.dev/172
  • selisih uang masuk dan keluar